Penerimaan Peserta Didik Baru

Menyongsong tahun pelajaran 2021/2022, SMK Islam Secang Sudah membuka Portal Pendaftaran Peserta Didik Baru

Cerdas Maju Bersama Industri

Mari bergabung dengan SMK Islam Secang, bersama-sama membangun negeri.

PKS bersama Polres Magelang

Bersama-sama dinas terkait meningkatkan skill kepemimpinan

Kerjasama dengan Chemco Harapan Nusantara

Peresmian Teaching Factory SMK Islam Secang Dengan Chemco Harapan Nusantara

Loading dan Unloading Matrial Dari Industri Chemco dan MMP

Salah satu kegiatan teaching factory siswa di SMK Islam Secang. pada saat proses ini dilakukan berbagai macam kegiatan administrasi yang bersifat pergudangan dan administrasi fisik matrial.

Selasa, 08 Juni 2021

Wisuda 2021


 

Meriahnya acara wisuda kelulusan putra-putri kami pada tahun 2021, bahagia pada wajah setiap anak-anak, semoga sukses selalu 

Sabtu, 29 Mei 2021

X-ISZ AutoCAR,

 Saat ini sekolah mana yang tidak berupaya untuk mengembangkan Teaching Factory, Karena dengan pembelajaran model Teaching Factory Siswa akan lebih mengenal Industri yang akan dipelajari dan di Geluti. sebagai salah satu komitmen SMK Islam Secang dalam menerapkan dan meimpletementasikan Suasana Industri dalam sekolah adalah dengan memasukkan Industri itu sendiri dalam sekolah. hal ini diwujudkan dalam bentuk kerjasama dengan industri. 

Salah satu industri yang di gandeng SMK Islam Secang dalam hal ini adalah CARFIX semarang yang berkecimpung dalam dunia perbengkelan dan manajemen perbengkelan dan penjualan spare part.



Sabtu, 30 Januari 2021

Selamat Hari Lahir NU

 

NU sebagai salah satu organisasi besar di Indonesia, salah satu pondasi dalam mengukuhkan dan menjaga persatuan dan kesatuan Republik Indonesia. Mari bersama membangun negeri.

Jumat, 22 Januari 2021

PRODUK PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY KELAS AKUNTANSI

                  Penerapan teaching factory ( TEFA  ) di SMK untuk mempererat kerjasama atau sinergi antara SMK dengan dunia industri . Teaching Factory ( TEFA ) merupakan pengem

bangan dari unit produksi yakni penerapan sistem industri di unit produksi yang telah ada di SMK. Pengelolaan Teaching Factory merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kegiatan belajar –mengajar di Sekolah Menengah Kejuruan  ( SMK ) dalam rangka pencapaian kompetensi kurikulum.

                TEFA atau Teaching Factory adalah pembelajaran yang berorientasi produksi dan bisnis untuk menjawab tantangan perkembangan industri saat ini dan nanti. Dengan pembelajaran melalui TEFA , siswa dapat belajar dan menguasai keahlian atau ketrampilan yang dilaksanakan berdasarkan prosedur dan standar kerja industri yang sesungguhnya untuk menghasilkan produk atau jasa yang pelaksanaannya merupakan bagian integral dari proses pembelajaran di SMK.

                 Model pembelajaran teaching factory mempunyai 3 komponen. Pertama, produk sebagai media pengantar kompetensi. Kedua job sheet yang memuat urutan kerja dan penilaian, sesuai dengan prosedur kerja standar industri. Ketiga, pengaturan jadwal belajar yang memungkinkan terjadinya transfer ilmu pengetahuan dan ilmu ketrampilan  ke peserta didik dengan optimal.

                 Melalui penerapan model pembelajaran Teaching Factory ( TEFA ), akan diperoleh manfaat sebagai berikut :

·         Meningkatkan kompetensi peserta didik

·         Meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan melalui interaksi dengan dunia industri

·         Meningkatkan etos kerja keras peserta didik

·         Menumbuhkan jiwa wirausaha dari peserta didik

·         Membantu siswa SMK dalam mempersiapkan diri menjadi tenaga kerja, serta membantu  menjalin kerjasama dengan dunia kerja yang aktual.

Model pembelajaran TEFA ini tidak hanya dilakukan oleh guru produktif saja, tetapi juga dilakukan oleh guru normatif dan adaptif.

                Tujuan dari penerapan model pembelajaran Teaching Faktory ( TEFA ), adalah sebagai berikut :

·         Menciptakan sinergi dan integrasi proses perencanaan dan pelaksanaan kegiatan pembelajaran normatif, adaptif dan produktif, sehingga pengantaran kompetensi ke siswa lebih optimal.

·         Meningkatkan kompetensi lulusan SMK yang relevan dengan kebutuhan industri

·         Meningkatkan kerja sama dengan dunia industri atau dunia bisnis yang relevan

·         Menyempurnakan dan menyelaraskan kurikulum SMK  dengan kompetensi sesuai kebutuhan pengguna lulusan.

 

ULASAN TEACHING FACTORY  TAYLOR SMK ISLAM SECANG .

                TEFA SMK Islam Secang untuk Jurusan Akuntansi adalah Teaching Factory                     Taylor ( TEFA TAYLOR )  didirikan pada bulan Januari tahun 2019. Tefa taylor ini didirikan  untuk kegiatan anak-anak jurusan Akuntansi yang dirasa kegiatannya masih sangat kurang dibandingkan dengan kegiatan anak-anak  jurusan Otomotif.  Pada Tefa Taylor ini siswa diberikan pengalaman belajar pada situasi yang kontekstual mengikuti aliran kerja industri, mulai dari perencanaan berdasarkan pesanan,  pelaksanaan dan evaluasi produk atau kendali mutu produk, hingga langkah pelayanan pasca produk. Tefa Taylor menyediakan mesin jahit yang digunakan siswa untuk membuat produk yang mempunyai nilai jual.            

Ø  Pelaksana kegiatan                :  Siswa kelas X Akuntansi , jurusan Akuntansi

Ø  Waktu                                   :   Jam 07.00 sampai jam 15.00

Ø  Kegiatan                                :  Menjahit

Ø  Produk                                   :  Majun , Masker

Ø  Pembimbing                          :  Bapak/Ibu Guru

Kegiatan di Tefa Taylor dilaksanakan pada jam pembelajaran dan selama 6 hari full, sehingga siswa yang mengikuti kegiatan di Tefa Taylor , tidak mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar ( KBM ) di kelas. Hasil  kegiatan dari Tefa Taylor kemudian dikirim ke Chemco.



KEGIATAN SISWA DI TEFA TAYLOR



Rabu, 20 Januari 2021

Training di TC Carfix Semarang

 SMK Islam Secang dengan Carfix telah melakukan MOU kerjasama dalam pembuatan Bengkel SMK CARFix, dimana tujuan utama kerjasama ini adalah salah satu bentuk komitmen CSR CARFix untuk dunia pendidikan, adanya Bengkel SMK CARFix ini untuk mengurangi gap teknologi yang telah berkembang dalam dunia industri dan masyarakat dengan sekolah, sehingga diharapkan lulusan SMK bisa siap kerja dalam bidang teknik kendaraan ringan khususnya dan dalam bidang lainnya pada umumnya.

adanya Bengkel SMK CARFix juga diharapkan bisa membantu masyarakat wilayah secang khususnya yang berkeinginan untuk merawat dan memperbaiki kendaraannya di CARFix yang biasanya ada di kota-kota besar, sekarang di Secang magelang Carfix bisa memberikan pelayanannya kepada para pelanggannya dengan teknisi yang telah dibimbing / dilatih langsung oleh CARFix.



Beberapa beberapa guru telah melaksanakan kegiatan training untuk meningkatkan skill untuk mendukung operasional Bengkel SMK CARFix di SMK Islam Secang. sehingga masyarakat tidak perlu ragu untuk menggunakan jasa Bengkel SMK CARFix di SMK Islam Secang.

Jumat, 15 Januari 2021

Lab Komputer

 
Laboratorium Komputer di SMK Islam Secang dapat menampung 54 Komputer yang terdiri dari 54 unit Komputer untuk client dan 2 unit komputer untuk server, juga terdapat 15 Laptop serta telah dilengkapi Projector Audio Video (Multimedia) dengan spesifikasi Komputer  Core i3 , Core i5  dan Core i7.

Laboratorium Komputer ini difasilitasi dengan wifi, yang bisa digunakan oleh siswa dan guru untuk mengerjakan tugas, sekaligus mengakses internet yang disediakan Sekolah.

Laboratorium Komputer ini lebih dikuhususkan penggunaannya untuk kegiatan belajar mengajar-mengajar dan sebagai ruangan Multimedia yang berkaitan dengan pelajaran. Laboratorium Komputer juga dilengkapi dengan aplikasi software Microsoft Office, aplikai editor, Adobe Photoshop, Corel Draw, dan lain-lain.


Lab. Komputer merupakan fasilitas yang disediakan oleh sekolah yang berfungsi untuk menunjang terlaksananya Proses Belajar Mengajar (PBM) atau Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Salah satu fasilitas Lab. Komputer yang sangat diminati yaitu menonton Film 3D dan jaringan internet. Apakah fasilitas jaringan internet tersebut bisa kita manfaatkan? Banyak sekali manfaat jaringan internet yang ada di Lab. Komputer Sekolah, bukan hanya untuk sekedar pelengkap KBM atau bukan hanya untuk sekedar Update Status di Medsos (Facebook, Twitter, WA, Youtube, Instagram, dll.), akan tetapi ada salah satu materi Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi, siswa kelas 7 belajar bagai mana cara membuat presentasi yang baik dan benar, siswa kelas 8 belajar bagaimana cara  membuat Poster yang menarik, dan kelas 9 belajar bagaimana caranya membuat Film Pendek dan bagaimana cara membuat literasi (blogging), presentasi, desain grafis, editing, dan bloggingnya sudah dapat, kemudian diterapkan untuk menghasilkan beberapa produk diantaranya poster dan film pendek untuk ditayangkan/ diputar/ ditonton secara bersama-sama. Itu semua nantinya untuk pengembangan diri dan/atau disalurkan sebagai hobi. Silahkan manfaatkan Lab. Komputer Sekolah untuk melakukan/menghasilkan karya yang positif.

Dengan menerapkan standar ideal fasilitas laboratorium komputer di sekolah yang ditetapkan oleh pemerintah sebenarnya belum memenuhi kriteria perkembangan di zaman modern. Masih banyak yang perlu di tambahkan untuk mencapai idelisme sejati sehingga pengetahuan yang didapat lebih luas lagi tidak sekedar praktikum komputer biasa. Perkembangan yang dapat diadopsi seperti perkembangan komputer dengan bentuk papan tulis fisik yang dapat dipakai oleh siswa untuk berkreatifitas menuangkan idenya khususnya dalam hal menggambar. Ada juga komputer yang bisa menampilkan simulasi secara nyata melalui virtual reality di ruang lab menggunakan handset virtual reality (VR) sehingga pembelajaran terasa lebih jelas dan menyenangkan. Tetapi masalahnya untuk memenuhi semua itu sebuah lab harus mengelurkan budget yang tidak kecil karena semuanya berasal dari peralatan yang canggih yang berkembang zaman modern ini.




Kamis, 14 Januari 2021

Teaching Factory Chemco

Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan lulusan yang unggul dan siap kerja dengan budaya industri yang baik. SMK Islam Secang  telah bekerjasama dengan PT Chemco Harapan Nusantara sejak tahun 2018, dengan membuat kelas Industri binaan Chemco maka seluruh siswa  dapat melaksanakan prakerin selama 3 sampai dengan 6 bulan di PT Chemco Harapan Nusantara untuk mengenalkan siswa pada dunia industri, dan melatih siswa untuk bekerja.


Pada awal tahun 2019 SMK Islam Secang mendapat kepercayaan dari  PT Chemco Harapan Nusantara dan PT Mitra Metal Perkasa untuk mendirikan Teaching Factory  pertama yang  bergerak dalam bidang pembuatan kampas rem. Sehingga seluruh siswa dapat belajar dan melaksanakan budaya industri lebih dekat. 


Berkat kepercayaan dari PT Chemco Harapan Nusantara dan PT Mitra Metal Perkasa, pada awal tahun 2021 ini SMK Islam Secang kembali dipercaya untuk mengembangkan Teaching Factory .  Dengan mendirikan Teaching Factory  yang kedua harapannya tidak hanya  siswa SMK Islam Secang saja yang dapat belajar di TEFA namun bisa dari siswa SMK lain, sehingga dapat menghasilkan generasi muda yang unggul dan siap kerja. 

Berikut sedikit ulasan tentang TEFA SMK ISLAM SECANG

Teaching factory (TEFA) adalah model pembelajaran berbasis produk (barang/jasa) melalui sinergi sekolah dengan industri agar menghasilkan lulusan yang kompeten dan unggul sesuai  dengan kebutuhan industri.




Melalui penerapan model pembelajaran Teaching Factory (TEFA), akan diperoleh manfaat sebagai berikut:

Meningkatnya efisiensi dan efektifitas pengantaran soft skills dan hard skills kepada peserta didik.

Meningkatnya kolaborasi dengan dunia industri melalui penyelarasan kurikulum, penyediaan instruktur, alih pengetahuan/teknologi, pengenalan budaya industri.

Meningkatnya kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan melalui interaksi dengan dunia dunia industri

Mempersiapkan lulusan SMK menjadi pekerja,dan wirausaha.

Membantu siswa memilih bidang kerja yang sesuai dengan kompetensinya.

Menumbuhkan kreatifitas siswa melalui learning by doing

Memberikan keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja.

Memperluas cakupan kesempatan rekruitmen bagi lulusan SMK.

Membantu siswa SMKdalam mempersiapkan diri menjadi tenaga kerja,serta membantu menjalin kerjasama dengan dunia kerja yang aktual, dll.

Memberi kesempatan kepada siswa SMK untuk melatih keterampilannya sehingga dapat membuat keputusan tentang karier yang akan dipilih.



Tujuan dari penerapan model pembelajaran Teaching Factory (TEFA), antara lain:

Menciptakan sinergi dan integrasi proses perencanaan dan pelaksanaan kegiatan pembelajaran normatif, adaptif dan produktif, sehingga pengantaran kompetensi ke siswa lebih optimal.

Meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengantaran soft skills dan hard skills kepada siswa.

Meningkatkan kolaborasi dengan dunia industri melalui penyelarasan kurikulum, penyediaan instruktur, alih pengetahuan/teknologi, pengenalan standar dan budaya industri.

Meningkatkan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan melalui interaksi dengan dunia industri.

Mendorong munculnya perubahan paradigma pembelajaran dan budaya kerja di institusi pendidikan dan pelatihan kejuruan

English Language Skill

Penguasaan bahasa inggris menjadi syarat utama untuk memahami dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknolgi. Bagi siswa smk penguasaan bahasa inggris yang baik akan memberikan nilai tambah dalam berkarir di perusahaan maupun industri. Untuk menguasai bahasa inggris dengan cepat dibutuhkan kesungguhn dan motivasi yg tinggi serta  usaha yang efektif dan praktis. Faktor utama penentu keberhasilan kita dlm menguasai bhsa inggris adlh intensitas penggunaan bahasa inggris dlm kehidupan sehari hari. Semakin kita sering menggunakan bahasa inggris dlm kegiatan sehari hari maka semakin cepat kita dapat menguasai bhsa inggris. Penggunaan ini haruslah mencakup empat skill yaitu listening, speaking, reading dan writing. Salah satu hal yang juga menentukn keberhasilan adalah adanya partner yang bisa diajak untuk berkomunikasi dan berkolaborasi dlm penggunaan bahasa inggris. Mengunjungi tempat wisata dan belajar berkomunikasi dengan turis menggunakan bahasa Inggris adalah salah satu  program sekolah kami dalam upaya meningkatkan belajar bahasa inggris.

Art at SMK Islam Secang

            Layaknya sebuah seni, kesenian selama hidup selalu dilahirkan dengan keterbatasan ruang dan waktu, selalu dilahirkan dari kesederhanaan. Pandemi Covid-19 ini telah meahirkan keterbatasan, tetapi karya seni selalu hadir dari keterbatasan. Pandemic melanda Indonesia sejak awal tahun 2020 silam, yang menyebabkan banyak hal di Indonesia tidak berjalan normal seperti biasanya. Hal ini dirasakan pula dalam dunia pendidikan saat ini.



Layaknya sebuah seni, kesenian selama hidup selalu dilahirkan dengan keterbatasan ruang dan waktu, selalu dilahirkan dari kesederhanaan. Pandemi Covid-19 ini telah meahirkan keterbatasan, tetapi karya seni selalu hadir dari keterbatasan. Pandemic melanda Indonesia sejak awal tahun 2020 silam, yang menyebabkan banyak hal di Indonesia tidak berjalan normal seperti biasanya. Hal ini dirasakan pula dalam dunia pendidikan saat ini.

Salah satunya ialah menggambar ragam hias Nusantara, yang dapat memberikan pengetahuan tentang keanekaragaman budaya rupa dan kearifan lokal tentang kehidupan masyarakat penggunanya. Keragaman bentuk ragam hias ini menunjukkan pada kita bahwa Indonesia memiliki kekayaan budaya yang tak ternilai harganya. Kegiatan menggambar ragam hias dapat memupuk sikap menghargai, menghayati, dan sekaligus menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap kelestarian  budaya  daerah  dengan  mengenal ragam hias dari berbagai  daerah, sehingga kita bisa lebih arif dan bijaksana dalam memelihara hubungan sosial dan lingkungan.

Dari segudang masalah berkesenian lewat daring karena covid-19, ternyata siswa-siswi SMK ISLAM SECANG Magelang mampu menyelesaikan karya seni rupa. Hasil karya mereka ternyata melebihi ekspetasi dan berhasil menyelesaikan sesuai dengan waktu serta instruksi yang telah diberikan. Pembelajaran daring memang melelahkan, namun akan terasa nikmat dan mengasyikkan jika antara guru dan peserta didik dapat bekerjasama melalui tiap materi yang ada dengan berbagai ide dan komunikasi dua arah yang baik.

Berikut adalah karya-karya terbaik siswa-siswi SMK ISLAM SECANG







Bimbingan konseling

Ketika kita mendengar kata BK apakah yang ada didalam pikiran kita? Apakah pikiran kita langsung tertuju pada kata “polisi sekolah”? Ketika kita dipanggil untuk datang ke ruang BK apakah yang kita pikirkan adalah ”saya punya kesalahan dan saya akan mendapatkan hukuman”?

Guru BK memiliki peran penting dalam membersamai siswa-siswi disekolah didalam pengembangan diri, maka persepsi bahwa guru BK sebagai polisi sekolah untuk siswa yang bermasalah perlu diluruskan. Peran guru BK sebenarnya jauh lebih luas. Tidak hanya menangani siswa bermasalah, tetapi mendampingi pengembangan psikologis siswa, baik yang bermasalah maupun tidak.

Untuk menghilangkan persepsi guru BK sebagai polisi sekolah, perlu adanya kerjasama antara guru BK, guru mapel, kepala sekolah serta dinas yang terkait.

Bimbingan Konseling adalah suatu bantuan yang diberikan oleh konselor kepada konseli agar konseli mampu menyelesaikan masalah yang dihadapinya dan juga mampu mengembangkan potensi yang dimilikinya.Konseli disini adalah siswa dan konselor adalah guru BK.

Pelayanan bimbingan dan konseling mempuyai sejumlah fungsi yang dipenuhi melalui pelaksanaan kegiatan bimbingan dan konseling. Fungsi-fungsi tersebut adalah :

a.  Fungsi Pemahaman, fungsi bimbingan yang membantu siswa agar memiliki pemahaman terhadap dirinya (potensinya) dan lingkungannya (pendidikan, pekerjaan, dan norma agama). Berdasarkan pemahaman ini, siswa diharapkan mampu mengembangkan potensi dirinya secara optimal, dan menyesuaikan dirinya dengan lingkungan secara dinamis dan konstruktif.

b.   Fungsi Preventif, bimbingan dan konseling yang akan menghasilkan tercegahnya dan terhindarnya siswa dari berbagai permasalahan yang mungkin timbul yang akan dapat mengganggu, menghambat, ataupun menimbulkan kesulitan dan kerugian tertentu dalam proses perkembangannya.

c.   Fungsi Pengembangan, Fungsi ini berarti bahwa layanan bimbingan dan konseling yang diberikan dapat membantu siswa dalam memelihara dan mengembangkankeseluruhan pribadinya secara mantap, terarah, dan berkelanjutan. Dalam fungsi ini hal-hal yang dipandang positif dijaga agar tetap baik dan mantap. Dengan demikian siswa dapat memelihara dan mengembangkan berbagai potensi dan kondisi yang positif dalam rangka perkembangan dirinya secara mantap dan berkelanjutan.

d.  Fungsi Penyembuhan Fungsi ini berkaitan erat dengan upaya pemberian bantuan kepada siswa yang telah mengalami masalah, baik menyangkut aspek pribadi, sosial, belajar, maupun karir. Teknik yang dapat digunakan adalah konseling, dan remedial teaching.


 e.  Fungsi Penyaluran, yaitu fungsi bimbingan dan konseling dalam membantu siswa memilih kegiatan ekstrakurikuler, jurusan atau program studi, dan memantapkan penguasaan karir atau jabatan yang sesuai dengan minat, bakat, keahlian dan ciri-ciri kepribadian lainnya. Dalam melaksanakan fungsi ini, konselor/guru BK perlu bekerja sama dengan pendidik lainnya di dalam maupun di luar lembaga pendidikan.

f.    Fungsi Adaptasi, yaitu fungsi membantu para pelaksana pendidikan, kepala Sekolah/Madrasah dan staf, konselor/ guru BK, dan guru untuk menyesuaikan program pendidikan terhadap latar belakang pendidikan, minat, kemampuan, dan kebutuhan siswa. Dengan menggunakan informasi yang memadai mengenai siswa, konselor/ guru BK dapat membantu para guru dalam memperlakukan siswa secara tepat, baik dalam memilih dan menyusun materi Sekolah, memilih metode dan proses pembelajaran, maupun menyusun bahan pelajaran sesuai dengan kemampuan dan kecepatan siswa.

g.   Fungsi Penyesuaian, yaitu fungsi bimbingan dan konseling dalam membantu siswa agar dapat menyesuaikan diri dengan diri dan lingkungannya secara dinamis dan konstruktif.

h.   Fungsi Perbaikan, yaitu fungsi bimbingan dan konseling untuk membantu siswa sehingga dapat memperbaiki kekeliruan dalam berfikir, berperasaan dan bertindak (berkehendak). Konselor/guru BK melakukan intervensi (memberikan perlakuan) terhadap siswa supaya memiliki pola berfikir yang sehat, rasional dan memiliki perasaan yang tepat sehingga dapat mengantarkan mereka kepada tindakan atau kehendak yang produktif dan normatif.

i.    Fungsi Fasilitasi, memberikan kemudahan kepada siswa dalam mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang optimal, serasi, selaras dan seimbang seluruh aspek dalam diri siswa.

j.     Fungsi Pemeliharaan, yaitu fungsi bimbingan dan konseling untuk membantu siswa supaya dapat menjaga diri dan mempertahankan situasi kondusif yang telah tercipta dalam dirinya. Fungsi ini memfasilitasi siswa agar terhindar dari kondisi-kondisi yang akan menyebabkan penurunan produktivitas diri. Pelaksanaan fungsi ini diwujudkan melalui program-program yang menarik, rekreatif dan fakultatif 

Lomba2 kegiatan dll dalam sekolah dan luar sekolah

Hai gaess…… bertemu lagi dengan kami siswa-siswi SMK Islam Secang. Kami juga dikenal dengan nama X-ISZ. Di sekolah kami ada dua jurusan yaitu Otomotif/TKR dan Akuntansi. Di sini kami dibimbing oleh guru-guru yang berpengalaman di bidangnya dan mendapatkan pengetahuan sebagai bekal kelak setelah lulus. Tapi tidak hanya melulu materi yang berkaitan dengan pelajaran, kami juga diberikan pengetahuan/keterampilan lain sesuai dengan minat kita. Untuk mengembangkan potensi diri, siswa-siswi SMK Islam Secang tidak ketinggalan dengan sekolah lain. Dengan mengikuti berbagai kegiatan lomba yang dan diadakan baik tingkat kecamatan maupun tingkat kabupaten, bahkan provinsi.  Lomba yang pernah diikuti antara lain lomba PBB (Peraturan Baris Berbaris), Pramuka, Seni, dan yang tidak pernah absen hampir setiap tahun selalu mengirimkan siswa-siswinya untuk mengikuti LKS (Lomba Kompetensi Siswa), baik jurusan Otomotif maupun Akuntansi. Di bidang kepramukaan, SMK Islam Secang pernah mengirimkan siswa-siswinya untuk mengikuti lomba Saka Bakti Husada di Banyuwangi. Alhamdulillah mendapatkan peringkat III kategori TERGIAT. PBB SMK Islam Secang juga tidak kalah hebatnya karena selalu ikut serta dalam lomba, bahkan selalu mendapat kepercayaan untuk turut serta dalam kegiatan 17 Agustus, masuk dalam Pasukan Pengibar Bendera tingkat Kecamatan Secang. Dalam bidang seni, SMK Islam Secang pernah mengikuti lomba Mural dan Yel-Yel tingkat Kabupaten yang diadakan oleh Satlantas Magelang. Tidak tanggung-tanggung kontingen SMK Islam Secang menyabet ranking 3 besar.











Untuk lomba khusus kejuruan SMK Islam Secang juga perlu diacungi jempol. Baik jurusan Otomotif maupun jurusan  Akuntansi berani unjuk gigi dalam lomba LKS yang diadakan setiap tahunnya. Tahun 2019, jurusan Akuntansi turut serta dalam lomba Akuntansi yang diadakan Universitas Sebelas Maret di Solo. Untuk tingkat kabupaten, prestasinya juga luar biasa karena selalu berada di peringkat 3 besar. Bahkan untuk tahun 2020 tepatnya bulan Oktober 2020, jurusan Otomotif berhasil menduduki peringkat 1 untuk tingkat kabupaten dan selanjutnya akan mengikuti lomba LKS provinsi di Semarang pada bulan Februari 2021. Mohon doa’nya ya semoga bisa mengharumkan nama almamater SMK Islam Secang di tingkat provinsi nanti. Walaupun dalam masa pandemic, tapi prestasi tidak boleh kendor. Tetap semangat dan tetap menjaga kondisi kesehatan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. 


OSIS SMK ISLAM SECANG

            OSIS sebagai wadah bagi peserta didik di sekolah untuk mencapai tujuan pembinaan dan pengembangan siswa yang sesuai dengan visi-misi sekolah. Pengurus OSIS adalah peserta didik yang dipilih berdasarkan prestasi, dan keaktifan peserta didik di lingkungan sekolah.Begitu juga dengan pengurus OSIS SMK Islam Secang, pengurus OSIS mempunyai masa jabatan yaitu 1 tahun ajaran sejak pelantikan atau 2 semester. Para pengurus OSIS yang terpilih setiap tahunya mempunyai visi misi yang berbeda atau tema yang berbeda setiap tahun nya.

Tujuan dari kegiatan OSIS adalah: Melatih, mengasah, dan memperkuat jiwa kepemimpinan peserta didik sebagai pengurus OSIS di sekolah, Membentuk budi pekerti peserta didik melalui jiwa kepemimpinan, Menjalin dan mempererat persahabatan antarsiswa, Menumbuhkan rasa cinta tanah air dan bangsa, dan Menyiapkan peserta didik menghadapi tantangan masa depan di era 4.0.

 Jiwa kepemimpinan merupakan keniscayaan bagi generasi muda, karena dengan jiwa kepemimpinan, para pemuda akan mampu mengarahkan dan menggerakkan kehidupannya ataupun kehidupan orang-orang di sekitarnya untuk mencapai visi, misi, dan tujuan yang akan dicapai. Di dalam kepengurusan OSIS ,terdapat struktur organisasi yang di bagi menjadi 9 jabatan, diantaranya:

1.       Kepala Sekolah 

2.       Wakil Kesiswaan / Wakil Kepsek 

3.       Pembina OSIS

4.       Pembina Keuangan

5.       Ketua

6.       Wakil Ketua

7.       Sekretaris

8.       Bendahara

9.       Ketua Seksi


Boarding School

ADAB DIATAS ILMU



Adab secara bahasa artinya menerapakan akhlak mulia. Dalam Fathul Bari, Ibnu Hajar menyebutkan:

وَالْأَدَبُ اسْتِعْمَالُ مَا يُحْمَدُ قَوْلًا وَفِعْلًا وَعَبَّرَ بَعْضُهُمْ عَنْهُ بِأَنَّهُ الْأَخْذُ بِمَكَارِمِ الْأَخْلَاقِ

“Al adab artinya menerapkan segala yang dipuji oleh orang, baik berupa perkataan maupun perbuatan. Sebagian ulama juga mendefinsikan, adab adalah menerapkan akhlak-akhlak yang mulia” (Fathul Bari, 10/400).

Dalil wajibnya menerapkan adab dalam menuntut ilmu. Dalil-dalil dalam bab ini ada mencakup

  1. Dalil-dalil tentang perintah untuk berakhlak mulia

Diantaranya:

Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda

أكملُ المؤمنين إيمانًا أحسنُهم خُلقًا

“Kaum Mu’minin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya” (HR. Tirmidzi no. 1162, ia berkata: “hasan shahih”).

Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

إنَّما بعثتُ لأتمِّمَ مَكارِمَ الأخلاقِ

“Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak mulia” (HR. Al Baihaqi, dishahihkan Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah, no. 45).

Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

إنَّ أثقَلَ ما وُضِع في ميزانِ المؤمِنِ يومَ القيامةِ خُلُقٌ حسَنٌ وإنَّ اللهَ يُبغِضُ الفاحشَ البذيءَ

“Sesungguhnya perkara yang lebih berat di timbangan amal bagi seorang Mu’min adalah akhlak yang baik. Dan Allah tidak menyukai orang yang berbicara keji dan kotor” (HR. At Tirmidzi no. 2002, ia berkata: “hasan shahih”).

  1. Dalil-dalil tentang perintah untuk memuliakan ilmu dan ulama

Diantaranya:

Allah Ta’ala berfirman:

وَمَنْ يُعَظِّمْ حُرُمَاتِ اللَّهِ فَهُوَ خَيْرٌ لَهُ عِنْدَ رَبِّهِ

“Dan barangsiapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah maka itu adalah lebih baik baginya di sisi Tuhannya” (QS. Al Hajj: 30).

Allah Ta’ala berfirman:

وَمَنْ يُعَظِّمْ شَعَائِرَ اللَّهِ فَإِنَّهَا مِنْ تَقْوَى الْقُلُوبِ

“Dan barangsiapa mengagungkan syi’ar-syi’ar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari ketakwaan hati” (QS. Al Hajj: 32).

Allah Ta’ala berfirman:

وَالَّذِينَ يُؤْذُونَ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ بِغَيْرِ مَا اكْتَسَبُوا فَقَدِ احْتَمَلُوا بُهْتَانًا وَإِثْمًا مُبِينًا

“Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang mukmin dan mukminat tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata” (QS. Al Ahzab: 58).

Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

إنَّ اللهَ قال : من عادَى لي وليًّا فقد آذنتُه بالحرب

“Sesungguhnya Allah berfirman: barangsiapa yang menentang wali-Ku, ia telah menyatakan perang terhadap-Ku” (HR. Bukhari no. 6502).

Imam Asy Syafi’i rahimahullah mengatakan:

إن لم يكن الفقهاء العاملون أولياء الله فليس لله ولي

“Jika para fuqaha (ulama) yang mengamalkan ilmu mereka tidak disebut wali Allah, maka Allah tidak punya wali” (diriwayatkan Al Baihaqi dalam Manaqib Asy Syafi’i, dinukil dari Al Mu’lim hal. 21).

Lebih lanjut, Urgensi adab penuntut ilmu diantaranya adalah :

  1. Adab dalam menuntut ilmu adalah sebab yang menolong mendapatkan ilmu

Abu Zakariya An Anbari rahimahullah mengatakan:

علم بلا أدب كنار بلا حطب، و أدب بلا علم كروح بلا جسد

“Ilmu tanpa adab seperti api tanpa kayu bakar, dan adab tanpa ilmu seperti jasad tanpa ruh” (Adabul Imla’ wal Istimla’ [2], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [10]).

Yusuf bin Al Husain rahimahullah mengatakan:

بالأدب تفهم العلم

“Dengan adab, engkau akan memahami ilmu” (Iqtidhaul Ilmi Al ‘Amal [31], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [17]).

Sehingga belajar ada sangat penting bagi orang yang mau menuntut ilmu syar’i. Oleh karena itulah Imam Malik rahimahullah mengatakan:

تعلم الأدب قبل أن تتعلم العلم

“Belajarlah adab sebelum belajar ilmu” (Hilyatul Auliya [6/330], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [17])

  1. Adab dalam menuntut ilmu adalah sebab yang menolong berkahnya ilmu

Dengan adab dalam menuntut ilmu, maka ilmu menjadi berkah, yaitu ilmu terus bertambah dan mendatangkan manfaat.

Imam Al Ajurri rahimahullah setelah menjelaskan beberapa adab penuntut ilmu beliau mengatakan:

حتى يتعلم ما يزداد به عند الله فهما في دينه

“(hendaknya amalkan semua adab ini) hingga Allah menambahkan kepadanya pemahaman tentang agamanya” (Akhlaqul Ulama [45], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [12]).

  1. Adab merupakan ilmu dan amal

Adab dalam menuntut ilmu merupakan bagian dari ilmu, karena bersumber dari dalil-dalil. Dan para ulama juga membuat kitab-kitab dan bab tersendiri tentang adab menuntut ilmu. Adab dalam menuntut ilmu juga sesuatu yang mesti diamalkan tidak hanya diilmui. Sehingga perkara ini mencakup ilmu dan amal.

Oleh karena itu Al Laits bin Sa’ad rahimahullah mengatakan:

أنتم إلى يسير الأدب احوج منكم إلى كثير من العلم

“Kalian lebih membutuhkan adab yang sedikit, dari pada ilmu yang banyak” (Syarafu Ash-habil Hadits [122], dinukil dari Min Washaya Al Ulama liThalabatil Ilmi [17]).

  1. Adab terhadap ilmu merupakan adab kepada Allah dan Rasul-Nya

Sebagaimana dalil-dalil tentang memuliakan ilmu dan ulama yang telah kami sebutkan.

  1. Adab yang baik merupakan tanda diterimanya amalan

Seorang yang beradab ketika menuntut ilmu, bisa jadi ini merupakan tanda amalan ia menuntut ilmu diterima oleh Allah dan mendapatkan keberkahan. Sebagian salaf mengatakan:

الأدب في العمل علامة قبول العمل

“Adab dalam amalan merupakan tanda diterimanya amalan” (Nudhratun Na’im fi Makarimi Akhlaqir Rasul Al Karim, 2/169).

Wallahu waliyyut taufiq was sadaad. (Wafi Ahdalloh)

Nah dari beberapa ulasan diatas kita bisa menarik kesimpulan antara lain : betapa pentingnya adab atau ahlak atau yang sering kita genjarkan dalam dunia pendidikan adalah karakter,sehingga di setiap mata pelajaran dari tingkat yang paling dasar samapi ke perguruan tinggi ada pendidikan karakter.

SMK ISLAM SECANG, selalu membekali para peserta didik pendidikan karakter melalui beberapa point selain dari setiap maple, ya itu melalui kegiatan ekstra dan pendidikan pesantren, kegiatan keagamaan yang di lakukan di sekolah dan para peserta menginap di sekolah/asrama, Bahasa keren nya sekarang adalah boarding school. Melalui kajian kitab kuning dan fiqih serta pembiasaan mebaca Alqur”an maka disitiulah kita akan memasukan pendidikan karakter atau adab tadi,

Sepandaai apapun klian,sepintar apapun kalian kalu ahlaknya tidak bagus tidak sesuai dengan  syariat maka sia sialah semaunya.

Adab /ahlak terharap guru mejadi kunci barokahnya ilmu

Adab / terhadap orang tua kunci barokahnya dunia akhirat

Ibu dan bapak kandung adalah orang tua jasad kita

GURU adalah orangtua tua dari ruh kita

“ ADAB SEBELUM ILMU, ILMU SEBELUM AMAL “